Marc Marquez mengatakan dia merasa "sangat cepat, sangat kuat" dengan evolusi baru Honda; senang dia bisa naik dengan ban depan 'sedang' sepanjang hari, tetapi waspada terhadap setiap kecelakaan.
Marc Marquez mengungkapkan dia di bawah instruksi ketat untuk tidak jatuh dalam tes dua hari minggu ini di Valencia, dengan bercanda ia katakan "tim saya akan membunuh saya" jika dia jatuh saat menggeber dua sepedamotor baru dari Honda.
Juara dunia bertahan ini berencana untuk menjalani operasi pada awal Desember di bahu kiri yang bermasalah sehingga dia terkilir dengan aneh saat perebutan gelar juara di Jepang.
Dua kecelakaan memar di akhir musim tidak membantu, dan Marquez sangat sadar akan konsekuensi dari kejatuhan lebih lanjut saat uji coba.
Bukan berarti itu mempengaruhi kecepatannya. Pria berusia 25 tahun itu merasa "sangat cepat ...dan sangat kuat" dari pintu keluar pertamanya pada hari Rabu, dan memimpin sebagian besar hari itu berjalan. Pada akhirnya Maverick Vinales dan Andrea Dovizioso menurunkannya ke posisi ketiga secara keseluruhan.
Saat itu dia sedang menguji dua mesin baru dari Honda, keduanya dilengkapi dengan perbedaan mesin dan sasis. Pada hari Selasa, Marquez menyatakan bahwa tujuannya adalah untuk memiliki 'ramah' front-end dari RC213V, yang kurang penting pada ban depan.
Dan fakta bahwa ia melaju untuk bagian-bagian dari hari itu pada kompon ban depan menengah Michelin bekerja baik. "Hari ini kami memiliki sepedamotor yang berbeda dan yang lainnya dengan spesifikasi yang berbeda," katanya.
“Sepertinya evolusi terakhir yang mereka bawa di sini adalah evolusi yang bekerja dengan cara yang lebih baik tetapi tetap saja mereka memiliki beberapa evolusi pada jadwal yang akan tiba.
"Tapi bagaimanapun, saya pikir kami bekerja dengan cara yang baik karena hari ini langsung saya merasa sangat cepat dan benar-benar kuat, tapi kemudian saya tinggal di sana pada waktu karena saya dilarang memaksa kondisi fisik saya hingga terjatuh, jika tidak, tim membunuh saya .
“Tapi ya, itu hanya naik, hanya fokus untuk mencoba hal-hal dan itu adalah hari yang positif, kami mendapat banyak informasi. Masih banyak hal yang perlu ditingkatkan tetapi saya pikir kami berada di jalan yang benar.
“Sepertinya, selangkah demi selangkah, hari ini adalah hari pertama saya bisa naik dengan ban depan menengah yang selama musim ini saya tidak dapat mengendarai kendaraan itu.
“Bahkan jika itu benar-benar terlalu lunak untuk saya, tetapi untuk pergi ke hard adalah risiko saya dan kemudian saya tidak ingin mengambil risiko hari ini. Tapi itu positif karena dengan sasis lain tidak mungkin untuk naik dengan senyawa ini dan hari ini saya bisa naik sepanjang hari dengan senyawa medium. ”
Ditanya tentang berbagai mesin yang dia coba, dan apa yang mereka coba capai, dia berkata, "Semuanya, ketika Anda berbicara tentang mesin adalah torsi, tetapi dengan daya tahan dan juga kehalusan, semua hal, itu tidak hanya torsi, dan itu ada di mana kita perlu bekerja karena ketika Anda mencoba mesin baru beberapa kali Anda merasakan lebih banyak torsi tetapi kemudian Anda perlu menyesuaikan banyak hal pada elektronik. ”
Marquez mengatakan dia tidak berbicara dengan rekan setim baru Jorge Lorenzo sepanjang hari. Dia juga tidak berkonsultasi dengan data Majorcan.
Ketika hal itu diberikan kepadanya hubungan mereka bisa menyerupai duel antar-tim Prost-Senna yang terkenal dari Formula1, juara dunia tujuh kali bersikeras dia berharap dia bisa menikmati hubungan yang tenang dengan rekan senegaranya, mirip dengan yang dia miliki dengan Dovizioso.
“Saya pikir tentu saja di trek kedua pengendara ingin memenangkan gelar dan kedua pengendara ingin berada di depan dan kedua pengendara akan berusaha memberikan 100% mereka. Tapi kemudian di luar lintasan kami adalah rekan tim, sampai sekarang kami bertengkar hebat di Austria, di Brno dan kami menjalin hubungan profesional.
"Tentu saja dia lebih dewasa dari saya tetapi juga saya memiliki banyak pengalaman dan pada akhirnya, di dalam trek adalah satu hal tetapi di luar trek Anda dapat memiliki hubungan yang baik seperti yang saya miliki dengan Dovizioso."
sumber:crash.net
Comments
Post a Comment